Sambut Hari Raya Idul Fitri, Pemkot Kediri Anjurkan ASN Membeli Produk Lokal Karya UMKM

- 28 Maret 2024, 23:05 WIB
Sambut Hari Raya Idul Fitri, Pemkot Kediri Anjurkan ASN Membeli Produk Lokal Karya UMKM
Sambut Hari Raya Idul Fitri, Pemkot Kediri Anjurkan ASN Membeli Produk Lokal Karya UMKM /Pikiran-Rakyat.com/Nopsi Marga

PonorogoNews.com - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri sesuai arahan Menteri Keuangan menganjurkan aparatur sipil negara (ASN) untuk membeli produk lokal karya UMKM.

Produk lokal karya UMKM yang terus didorong akan mengerakkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia, terutama di wilayah Kediri, Jawa Timur.

Penjabat Wali Kota Kediri Zanariah mengatakan bahwa untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Kediri aparatur sipil negara (ASN) dianjurkan membeli produk lokal karya UMKM menjelang hari Raya Idul Fitri.

Baca Juga: Aviobridge Bandar Udara Dhoho Kediri Berdiri Megah dan Siap Sambut para Penumpang, Apa Saja Fungsinya?

"Tujuannya agar dapat menggerakkan pertumbuhan ekonomi masyarakat di Indonesia. Hal ini penting untuk menjadi perhatian bersama," katanya Zanariah.

Menurut penjelasan Zanariah, Pemkot Kediri juga mendorong agar pelaku UMKM dengan mengurus perizinan serta sertifikasi halal.

Hal tersebut sangat diperlukan karena adanya label sertifikasi halal menghadirkan rasa percaya masyarakat sebagai konsumen.

Apabila produk UMKM telah tertera label sertifikasi halal, akan membawa dampak positif pada peningkatan omzet usaha.

Baca Juga: Mengenal Bandara Dhoho Kediri, Lihat Fasilitas Mewah Bandar Udara Milik Gudang Garam Ini

Zanariah menambahkan, Pemkot Kediri menggenjot para pelaku usaha UMKM untuk mengurus sertifikasi halal, dengan melakukan sosialisasi hingga memfasilitasi pengurusan sertifikasi halal.

Pemerintah Kota juga memberikan fasilitasi untuk pengurusan sertifikasi halal bagi pelaku industri sebagai bentuk dukungan kepada pemilik usaha agar usaha terus berkembang.

Berdasarkan data Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Kediri pada tahun 2023, dari 13.133 pelaku industri yang termasuk 8.765 pelaku usaha makanan dan minuman, baru 3.657 pelaku usaha yang mendapat sertifikasi halal.

Zanariah juga menyatakan bahwa Pemerintah Kota Kediri saat ini berfokus pada pengembangan sektor perdagangan dan jasa. Oleh karena itu, perlindungan konsumen juga sangat penting dan menjadi perhatian.

Baca Juga: Bandar Udara Dengan Runway Terpanjang di Indonesia, Bandara Dhoho Kediri Termasuk

Para pelaku usaha harus menyajikan produk yang berkualitas, bersih, sehat, dan tentunya halal. Pada 10 hari bulan Ramadhan 2024 ini, Zanariah juga memberi pesan kepada para pegawai untuk tetap bijak dalam berbelanja.

Para pegawai diharapkan terus berkontribusi mendukung pengembangan pertumbuhan ekonomi dengan membeli produk lokal pelaku usaha UMKM terutama di Wilayah Kediri, Jawa Timur.***

Editor: Wibbiassiddi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x