PonorogoNews.com - Harga bawang merah tercatat melambung tinggi, Pemerintah Kota Madiun menekan harga dengan meminta kiriman dari daerah lain.
Pemerintah Kota Madiun berkoordinasi dengan daerah lain yang surplus produksi bawang merah dan meminta pengiriman bawang merah dari daerah tersebut.
Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Madiun Ansar Rasidi mengatakan melambungnya harga bawang merah, masyarakat akan diberikan subsidi sesuai dengan kebutuhan.
Baca Juga: Kapolres Magetan Mendukung Forum Kerukunan Umat Beragama, Bisa Mempersatukan Bangsa
"Masyarakat biasanya membeli bawang merah seperempat kilogram atau satu kantong plastik untuk kebutuhan harian rumah tangga. Kami memberikan subsidi sesuai kebutuhan," kata Ansar.
Ansar menambahkan, kenaikan harga bawang merah terjadi sejak bulan Ramadhan 2024. Harga bawang merah saat ini Rp55.000 per satu kilogram.
Upaya yang dilakukan Pemkot Madiun dalam menekan harga bawang merah dengan mendatangkan bawang merah dari daerah Nganjuk.
"Pemkot Madiun akan mendatangkan bawang merah dari Kabupaten Nganjuk sebagai sentra produksi, sesuai rencana, Kami akan mendatangkan 2 ton bawang merah dari Nganjuk," kata Ansar.