Usulan Penambahan Modal PT INKA untuk Peningkatan Produksi Kereta Api

- 2 Juli 2024, 16:10 WIB
Usulan Penambahan Modal PT INKA untuk Peningkatan Produksi Kereta Api
Usulan Penambahan Modal PT INKA untuk Peningkatan Produksi Kereta Api /Antara News/

PONOROGO NEWS - Dalam upaya meningkatkan kapasitas dan kapabilitas produksi kereta api, PT Industri Kereta Api (INKA) mengusulkan penambahan modal hingga Rp900 miliar.

Dana tambahan tersebut akan digunakan untuk pengadaan alat-alat produksi, seperti mesin untuk pembuatan carbody dan peningkatan kapasitas jalur produksi stainless steel. 

Selain itu, dana ini juga akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan alat-alat pengujian guna meningkatkan kualitas produk INKA, termasuk pembuatan tes track sepanjang 3 kilometer untuk uji dinamis.

Saat ini, INKA hanya memiliki satu pabrik yang beroperasi di Madiun, Jawa Timur. Kapasitas produksi pabrik ini meliputi 800 unit gerbong barang per tahun, 225 unit kereta penumpang per tahun, 15 unit lokomotif per tahun, 300 carset bogie per tahun, dan 40 unit KA penggerak per tahun.

Seluruh pesanan kereta api saat ini dikerjakan di Madiun, sehingga kapasitas pabrik menjadi overload. 

Baca Juga: Perdakum Akhirnya Keluarkan pada Para Pedagang di Alun-alun Ponorogo agar Warung Nakal Tak Terulang Lagi

Oleh karena itu, diperlukan pengoperasian pabrik INKA di Banyuwangi untuk memenuhi pesanan yang terus meningkat.

Direktur PT INKA, Eko Purwanto, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi XI DPR RI pada Senin (1/7/2024), menyatakan bahwa kebutuhan kereta api nasional terus meningkat, baik untuk penggantian maupun kereta baru. 

"INKA perlu mempersiapkan semuanya untuk bisa memenuhi kebutuhan tersebut dengan kondisi keterbatasan kapasitas dan kapabilitas saat ini," ujar Eko Purwanto dikutip dari Antara News.

Halaman:

Editor: Jihan Ranna Shafira


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah