PonorogoNews.com - Direktur Jenderal (Ditjen) Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Hilmar Farid menyebut jika Reog Ponorogo adalah budaya strategis dunia.
Seperti diketahui, Reog Ponorogo resmi masuk dalam sidang prioritas UNESCO untuk Warisan Budaya Takbenda (WBTb).
Sidang berlangsung pada November atau Desember 2024.
Hilmar yakin Reog Ponorogo masuk dalam kategori Warisan Budaya Takbenda (WBTb) karena posisinya.
Baca Juga: Disbudparpora Ponorogo Yakin PAD Telaga Ngebel Naik Dua Kali Lipat
Menurutnya Reog adalah kesenian yang unik, tari topeng terbesar di dunia dan memiliki nilai-nilai luhur.
"Ponorogo yang merupakan sumber kesenian reog akan memiliki posisi yang strategis di dunia," ujar Hilmar dikutip dari Ponorogo.go.id.
Saat ini berkas-berkas pengajuan WBTb sudah diterima oleh UNESCO.
Jika ada kekurangan atau perbaikan, Pemkab Ponorogo sudah siap untuk mengirimkan berkas perbaikan.