Fakta Menarik Bandara Dhoho Kediri, Dibangun dengan Biaya Fantastis Tapi Hanya Ada Satu Rute Penerbangan

14 Mei 2024, 18:15 WIB
Fakta-fakta Penerbangan Perdana Bandara Dhoho Kediri, Harga Tiket Cukup Mahal tapi Sebanding dengan Kualitas? /Istimewa/

PonorogoNews.com - Citilink sukses mendarat dengan mulus dibandara Dhoho Kediri, menjadikan maskapai pertama yang mendarat di bandar udara yang bangun PT Gudang Garam Tersebut.

Landing perdana dilakukan pada 5 April 2024, saat itu maskapai Citilink membawa lebih sekitar 178 penumpang turun ke bandara Dhoho Kediri.

Sambutan cukup besar disampaikan oleh bupati Kediri, Hanindhito karena adanya bandara Dhoho bisa menjadi faktor penentu meningkatnya perekonomian di wilayahnya.

Baca Juga: Bandara Dhoho Kediri Resmi Buka Penerbangan Keluar Jawa Pada 6 Juni 2024, Segini Harga Tiketnya

"Tentunya harapannya sangat sederhana. Kalau sudah beroperasi, pertumbuhan ekonomi akan mengikuti pertumbuhan bandaranya," ujar Hanindhito dikutip dari laman Antara News.

Fakta-fakta Penerbangan Perdana Bandara Dhoho Kediri

Ada cukup banyak fakta-fakta menarik dari penerbangan perdana bandara Dhoho Kediri, termasuk dari segi harga tiketnya yang ternyata cukup mahal.

Meski begitu antusias warga untuk mudik dengan bandara Dhoho cukup besar, pasalnya pada penerbangan perdana tiketnya langsung ludes terjual.

Selain itu ada fakta-fakta apa lagi?

1. Rute Penerbangan Lain Segera Dibuka

Saat ini hanya satu rute penerbangan yang dibuka di Bandara Dhoho, yakni rute Jakarta-Kediri dan sebaliknya.

Baca Juga: Sejumlah Investor Mulai Masuk di Kota Madiun pada 2024, Kabupaten Ponorogo Kapan?

Tapi menurut keterangan dari Bupati Kediri, Hanindhito, akan ada penerbangan-penerbangan lain yang dibuka. Tapi memang masih menunggu waktu dan bertahap.

"Nanti setelah Lebaran akan dibuka setiap Selasa dan Sabtu. Tentu harapannya bisa reguler setiap hari dan maskapai lainnya jangan menyesal kalau tidak buka rute di Kediri," ujar Hanindhito.

2. Nasib Maskapai Super Air Jet dan Batik Air

ari penjelasan akun Instagram Dhoho.airport (Instagram resmi bandara Dhoho), memang dua maskapai tersebut belum melakukan penerbangan di Kediri.

Tapi bukan berarti tidak bakal terbang di bandara milik PT Gudang Garam tersebut, mereka menjelaskan jika dua maskapai itu akan terbang tapi bukan sekarang.

"(Operasional Maskapai Super Air Jet dan Batik Air di Bandara Dhoho) nanti akan diinformasikan berkala," terang akun resmi Dhoho.airport.

Baca Juga: Sendang Bulus, Sendang Kuno yang Jadi Destinasi Wisata di Kabupaten Ponorogo yang Cukup Menarik

Sementara Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Aditia Irawati mengatakan jika penerbangan dengan maskapai Super Air Jet dan Batik Air akan tetap dilakukan.

"Sudah meminta izin rute dan sudah diberikan, tapi belum mulai menjual tiket sepertinya," ujar Aditia saat dimintai keterangan.

"Seharusnya demikian (Super Air Jet dan Batik Air tetap terbang di bandara Dhoho)," jelas Irawati.

3. Langkah Pemkab Kediri Agar Bandara Dhoho Tetap Ramai

Untuk mendukung operasional Bandara Dhoho Kediri, maka dilakukan langkah-langkah khusus agar bandar udara di Selingkar Wilis ini bisa tetap ramai.

Langkah yang diambil adalah bekerjasama dengan 13 daerah di Selingkar Wilis, termasuk dengan Kabupaten Ponorogo.

Baca Juga: DPRD Ponorogo Beri Catatan dan Rekomendasi atas LKPJ Bupati Tahun 2023, Apa Saja?

Dengan kerjasama inilah diharapkan Bandara Dhoho Kediri akan semakin ramai, pasalnya masing-masing daerah memiliki potensi besar. Seperti Kabupaten Ponorogo yang memiliki kebudayaan Reog sehingga menarik minat wisatawan.

Artinya jika ada wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata atau ingin melihat budaya-budaya unik di satu daerah, maka bisa menggunakan bandara Dhoho.

4. Miliki Bangunan Unik

Tak bisa dipungkiri, dana Rp12 Triliun dari PT Gudang Garam terbayar dengan bangunan unik di bandara Dhoho Kediri.

Seperti adanya candi yang begitu megah tepat ditengah-tengah terminal penumpang bandara Dhoho.

Selain itu, ada banyak bangunan yang menjadi ciri khas bahwa bandara tersebut berada di Jawa Timur.

5. Transportasi yang Memadahi?

Sebuah bandar udara bisa sukses dan ramai penumpang jika rute yang dibuka sudah tepat, selain itu transportasi penunjang juga harus ada.

Sebagaimana diketahui, bandara Dhoho Kediri memiliki akses transportasi yang cukup memadahi.

Pasalnya akan didukung dengan dua PO bus kawakan, yakni PO Damri dan Harapan Jaya.***

Editor: Wibbiassiddi

Tags

Terkini

Terpopuler