PonorogoNews.com - Ada hal unik, jika di Ponorogo ada sekolah yang tidak mendapatkan murid. Di Kabupaten Tasikmalaya malah ada kepala sekolah dasar yang diduga menggelapkan ratusan juta uang tabungan siswa.
Sebelumnya, ratusan orang tua siswa SD Negeri Pakemitan 3 dan SDN Negeri Pakemitan 1 Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya marah karena tabungan dengan nilai Rp700 juta raib.
Lebih lanjut, IS mengatakan uang tabungan belum bisa dicairkan karena berbagai faktor, termasuk ada guru yang meminjam tapi belum dikembalikan.
Hal tersebut sungguh miris, pasalnya ada 5 sekolah di Ponorogo yang sulit mendapatkan murid baru pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023/2024.
5 sekolah dasar di Ponorogo yang tidak mendapatkan murid tersebut diduga karena perubahan zaman.
Salah satu faktor utama adalah kecenderungan orang tua untuk menyekolahkan anak didiknya ke sekolah dasar berbasis agama.
Hal itu yang menjadikan 5 sekolah dasar di Ponorogo tidak mendapatkan murid pada PPDB 2023/2024.
Baca Juga: Wisata Kuliner di Ponorogo: Berburu Gethuk Golan, Jajanan Khas Bumi Reog