Network
PonorogoNews.com - Puluhan Mahasiswa, Aktivis dan kelompok masyarakat di Ponorogo antusias mengikuti acara Festival Keadilan 2023.
Acara ini diselenggarakan oleh Social Movement Institute, Kontras, Kijaru dan berkolaborasi dengan berbagai elemen mahasiswa, Seperti PMII, HMI dan IMM.
Dalam acara tersebut dihadiri oleh Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti sebagai pembicara.
Selain itu ada juga beberapa pembicara lainnya, seperti Made Supriatma (Peneliti ISEAS), Eko Prasetyo (Direktur SMI), Lukman Santoso (Dosen Hukum IAIN Ponorogo) dan Ayub Dwi Anggoro (Dekan FISIP UNMUH Ponorogo).
Baca Juga: Cek Fakta Sinetron Emak Gue Jawara Ternyata Punya Hubungan di Sinetron Gadis Titisan Jawara
Haris Azhar sebagai pembicara pertama menyoroti kasus bahwa adanya pemidanaan terhadap pada pengkritik. Total ada 500 orang yang dipidana gara-gara melakukan kritik selama 5 tahun terakhir.
"Pemidanaan terhadap kritik lebih dari 500 selama 5 terakhir, semakin tahun semakin membesar," ujar Haris Azhar dalam acara Festival Keadilan.
Sementara Fatia Maulidiyanti mengatakan minimnya kebebasan akademik, terutama di dalam kampus.
Dia mencontohkan ketika ada riset yang dilakukan oleh mahasiswa dengan menggunakan prinsip ilmiah.
