PonorogoNews.com - Kementrian Perhubungan (Kemenhub) sudah menyetujui 8 rute penerbangan di bandara Dhoho Kediri. Tapi ada satu permasalahan yang masih menjadi kendala di bandar udara.
Seperti diketahui, Bandara Dhoho Kediri sudah selesai dibangun pada 2023 kemarin, tapi proses untuk operasional secara penuh baru bisa dilakukan pada 2024.
Dalam keterangannya, pihak Kemenhub menerangkan bahwa proses operasional bandara Dhoho Kediri baru bisa dilakukan di akhir Januari hingga Februari 2024.
Baca Juga: Apel Tahun Baru 2024, Bupati Sugiri Dorong ASN untuk Jadi Teladan
Meski baru beroperasi pada akhir 2024, bandara Dhoho Kediri sudah menyiapkan rute penerbangan dan semuanya sudah dikonfirmasi oleh pihak Kemenhub.
Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Maria Kristi Endah Murni mengatakan pihaknya sudah menyetujui 8 rute penerbangan tersebut.
Dua Maskapai tersebut adalah Batik Air yang melayani tiga rute penerbangan di bandara Dhoho Kediri, yakni Kediri-Jakarta (CGK-DHX), Kediri-Bali (DPS-DHX), dan Kediri-Palembang (PLM-DHX).
Sedang Super Air Jet akan membuka lima rute dari Bandara Internasional Dhoho, yakni Kediri-Banjarmasin (BDJ-DHX), Kediri-Balikpapan (BPN-DHX), Kediri-Makassar (UPG-DHX), Kediri-Bali (DPS-DHX), dan Kediri-Palembang (PLM-DHX).
Baca Juga: Telaga Ngebel Terus Berbenah, 2024 Diharapkan Bisa Sumbang PAD Lebih Banyak