Network
PonorogoNews.com - Kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak di Trenggalek Jawa Timur belum sepenuhnya hilang, Dinas Peternakan (Disnak) Kabupaten Trenggalek beri himbauan kepada para peternak.
Himbauan yang diberikan oleh Disnak Trenggalek khususnya diberikan kepada peternak sapi dan kambing.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Peternakan Kabupaten Trenggalek Ririn Hari Setiani mengatakan bahwa kasus PMK hingga saat ini masih ada di Trenggalek.
Baca Juga: Grebeg Suro 2024 Dilaunching, Angkat Martabat Budaya Reog Ponorogo di Mata Internasional
"Pasalnya kasus ini (PMK) sampai sekarang belum sepenuhnya putus (hilang)," katanya.
Disnak mencatat setidaknya masih ada 16 ternak sapi maupun kambing yang belum sembuh dari PMK.
Belasan hewan ternak itu bukan konfirmasi baru, melainkan rekapitulasi kasus konfirmasi PMK pada 2024 rentang waktu pertengahan Mei 2024 dan masih terpapar PMK.
Ririn Hari Setiani menegaskan bahwa tahun 2024 masih ada temuan PMK pada hewan ternak, meskipun kasus PMK menurun drastis dari tahun sebelumnya.
Pasalnya pada kurun 2022, PMK menjangkiti 2.172 hewan ternak tersebar di 14 kecamatan di Trenggalek. Kasus PMK menyusut drastis pada tahun 2023 hingga menyisakan 147 konfirmasi.
