UFC Mimpi Para Jagoan MMA, Rekan Latihan Jeka Saragih Sebut Petarung yang ke Organisasi Rival Cuma Cari Cuan

PonorogoNews.com - Rekan latihan Jeka Saragih, Paddy Pimblett, membandingkan UFC dengan para rivalnya, Bellator dan PFL.

Organisasi yang dipimpin Dana White itu disebutnya sebagai ajang menjadi tujuan utama para petarung MMA.

Petarung berjulukan The Baddy itu bahkan mengatakan bahwa 99 dari 100 petarung punya impian bertarung di UFC.

Lantas, motivasi apa yang mendorong jagoan lainnya bergabung dengan organisasi lain seperti Bellator dan PFL?

Jagoan asal Liverpool ini mengatakan bahwa para petarung tersebut berkarier di organisasi lain karena berniat mencari cuan yang besar.

Pimblett sendiri tidak menganggapnya sesuatu yang salah.

Pasalnya, dia pernah punya pengalaman nyaris pensiun dini karena merasa tidak mendapat bayaran yang layak.

"Tentu saja, itu akan menjadi keputusan yang lebih sulit (jika Bellator atau PFL mencoba mengontraknya)," kata kompatriot Darren Till.

"Saya sudah berpikir untuk menjauh dari MMA saat rekor saya masih 4-1 karena saya tidak mendapat bayaran yang cukup."

Baca Juga: Cedera Lebih Parah dari yang Dibayangkan, Jagoan UFC asal Liverpool Paling Pol Mentas Sekali Tahun Ini

"Saya berniat pensiun dari MMA ketika saya berusia 18 tahun."

"Saya agaknya dibayar sebanyak 500 pound sterling (9,3 juta rupiah) per pertarungan atau sesuatu dengan jumlah bodoh seperti itu. Itu tidak cukup."

"Jadi saya bisa mengerti banyak petarung saat ini yang pergi ke PFL dan pergi ke Bellator."

"Tetapi, jika Anda memiliki impian, Anda ingin berada di UFC."

Menurut saya, 99 dari 100 petarung MMA bermimpi berada di UFC."

"Tidak ada yang bangun di pagi hari dan berkata: 'Saya ingin bertarung di Bellator' atau, 'Saya ingin bertarung di PFL.'"

"Satu-satunya alasan orang pergi ke PFL adalah mencoba memenangkan jutaan dolar dengan pertarungan yang lebih mudah," pungkas Paddy Pimblett.

Baru-baru ini, ada jagoan Indonesia yang sukses bergabung dengan ajang impian para petarung MMA versi Pimblett tersebut.

Petarung yang dimaksud pastinya adalah jagoan asal Simalungun, Jeka Saragih.

Baca Juga: Eks Raja UFC Francis Ngannou Mau Hijrah ke Tinju, Floyd Mayweather Jr. Siap Beri Dua Bantuan

Kendati kalah di final Road to UFC dari Anshul Jubli, Si Tendangan Maut tetap diganjar dengan kontrak berdurasi lima pertarungan.

Kemenangan-kemenangan impresif sepanjang penampilannya di turnamen tersebut disebut-sebut menjadi alasan Jeka dikontrak UFC.

Baca Juga: Keselarasan Perkiraan Khabib dengan Situasi yang Dialami Islam Makhachev di UFC 284