PonorogoNews - Promotor tinju kenamaan, Eddie Hearn, meragukan peluang Francis Ngannou melawan jagoan seperti Tyson Fury.
Ngannou mengungkapkan keinginan untuk terjun ke dunia tinju usai hengkang dari UFC.
Selain Fury, beberapa petinju kelas berat yang masuk buruan jagoan berjulukan Predator itu antara lain Deontay Wilder dan Anthony Joshua.
Tak pelak, niat mantan juara kelas berat UFC itu pun membuat gempar dunia tinju.
Bos dari organisasi promotor Matchroom Sport, Eddie Hearn, menjadi salah satu orang yang menaruh atensi.
Pria asal London itu menyibak pendapatnya tentang peluang pemukul terkuat sedunia itu di persaingan kelas berat tinju dunia dalam sebuah wawancara dengan The MMA Hour.
Dengan tegas, Hearn mengatakan bahwa Ngannou tidak akan punya peluang di hadapan Tyson Fury dan para petinju kelas berat lainnya.
"Dengan kemampuan dalam tinju dan level dalam tinju, Anda tidak bisa membiarkan Francis Ngannou masuk dan bersaing secara teknis atau keterampilan dengan petinju peringkat atas."
"Tidak hanya dengan AJ, tetapi dengan dua puluh petinju kelas berat mana pun di dunia.
Baca Juga: Jago Striking, Raja UFC Leon Edwards Diramal Kalah saat Bersua Colby Covington
"Tetapi, bedanya di divisi itu yang dapat Anda lakukan adalah membuat KO seseorang."
"Jadi tidak masalah apakah Francis melawan Anthony Joshua, Tyson Fury, dan saya setuju dengan Anda."
"Fury adalah pertarungan yang mengerikan untuk Francis Ngannou karena dia hanya akan menonjokinya."
"Deontay Wilder, Dillian Whyte, Derek Chisora, dan Jermaine Franklin juga akan melakukannya."
"Dia tidak memiliki kesempatan melawan orang-orang itu selain dengan menjadi agresif, bertukar pukulan, dan menangkap seseorang yang bersih dan mengalahkan mereka."
"Saya pikir Anda benar dalam pernyataan Anda bahwa orang akan memberi Francis kesempatan yang jauh lebih baik melawan AJ setelah menonton penampilannya lawan Franklin," kata Eddie Hearn.
Baca Juga: Jarang Mendapat Jatah Bermain di Liga 2 Jepang, Pratama Arhan Jadi Incaran Klub Asal Thailand