Network
PonorogoNews.com - Joko Susilo selaku pelatih Arema FC mengaku bahwa pihaknya kesulitan mencari striker lokal. Untuk itu, telah dilakukan seleksi terbuka pada 27-29 April lalu di Stadion Gajayana, Malang.
Terdapat ratusan peserta yang mengikuti seleksi, baik dari alumni Akademi Arema maupun umum. Sayangnya, tak banyak dari mereka yang berposisi sebagai striker.
Hal tersebut pun diakui oleh Joko Susilo. Pihaknya mengatakan jika memang sulit mencari striker lokal.
Pelatih kelahiran Cepu, Jawa Tengah tersebut bahkan mengatakan bisa jadi dalam ranah nasional striker masih sulit dicari.
“Sudah kita bagi dua tim, posisi tidak ada striker,”
“Ini kelihatan sekali kalau kita kesulitan, soal striker lokal sendiri saja susah. Saya yakin di nasional juga begitu,” tutur Joko Susilo dari laman resmi PT Liga Indonesia Baru (PT LIB).
Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1: Madura United Tunjuk Arsitek Asal Brasil, Ambisi Raih Gelar Juara
Syarat dalam seleksi ini adalah peserta harus memiliki kemampuan yang cukup bagus dan mumpuni, baik dari segi fisik, teknik, dan taktik.
Selain itu, Joko Susilo juga menambahkan jika kuota seleksi dibatasi.
