Rekam Jejak Raja Surakarta di Ponorogo, Pernah Nyantri di Tegalsari

3 Juni 2023, 20:35 WIB
Potret Masjid Tegalsari Ponorogo /

PonorogoNews.com - Sempat bersembunyi di Ponorogo, Pakubuwana II selaku Raja Surakarta pernah nyantri di Tegalsari.

Ponorogo tidak ada habisnya jika diulik persoalan sejarah.

Salah satunya adalah fakta bahwa Tegalsari merupakan tempat persembunyian Pakubuwana II kala menghindari pemberontakan di Surakarta.

Lokasi tepatnya adalah Desa Tegalsari, Kecamatan Jetis, Kabupaten Ponorogo.

Baca Juga: Mengenal Desa Tegalsari, Tempat Persembunyian Pakubuwana II Raja Surakarta

Pemberontakan yang terjadi di Surakarta tersebut dilakukan oleh Sunan Kuning pada 1742 M.

Sehingga, memaksa Pakubuwana II melarikan diri dan ujungnya bersemayam sementara di Tegalsari.

Aksi persemayaman tersebut ujungnya tidak hanya untuk bersembunyi, melainkan disambi menimba ilmu.

Pakubuwana II menjadi santri di Pondok Pesantren Tegalsari yang bernama Gebang Tinatar Tegalsari.

Baca Juga: Mengenal Empat Tokoh Pendiri Kabupaten Ponorogo, Tempat Lahirnya Reog

Ia kemudian langsung dididik oleh pendiri pondok pesantren tersebut, yakni Kyai Ageng Muhammad Besari.

Hingga dalam beberapa waktu nyantri di Gebang Tinatar Tegalsari, Pakubuwana memutuskan untuk kembali ke Surakarta demi merebut kembali tahtanya.

Keputusan tersebut juga merupakan bekal restu dari Kyai Ageng Muhammad Besari.

Pakubuwana II juga membawa beberapa santri Gebang Tinatar Tegalsari untuk menemaninya merebut Surakarta dari tangan Sunan Kuning.

Baca Juga: Ini Sosok Musso Tokoh PKI yang Mati di Ponorogo

Dengan strategi perang yang kelak bernama gerilya tersebut, berakhir membawa Pakubuwana II menempati tahtanya kembali.

Dengan bekal nyantri yang ia peroleh dari Gebang Tinatar Tegalsari, menjadi salah satu pelajaran yang ia gunakan untuk melanjutkan pemerintahan di Surakarta.

Editor: Lohanna Wibbi Assiddi

Sumber: Ponorogonews

Tags

Terkini

Terpopuler