Baca Juga: Rekomendasi Makanan Enak di Pacitan, Murah Enak dan Nagih
Perjalanan HOS Tjokroaminoto dimulai ketika ia memasuki Sekolah Dasar di Ponorogo.
Kemudian atas keinginan ayahnya, melanjutkan pendidikan di Opleiding School Voor Inlandsche Ambtenaren (OSVIA), Magelang.
Pendidikannya yang rampung pada tahun 1902 dilanjutkan dengan menjadi juru tulis pangrehpraja di Ngawi.
Tiga tahun setelahnya, ia berpindah ke perusahaan swasta Firma De Kooy di Surabaya.
Tahun 1912 menjadi titik balik torehan perjuangan politiknya dimulai.
Baca Juga: Tips Menang War Tiket Timnas Indonesia Vs Argentina
Diawali dengan bertemu Haji Samanhudi, pendiri Sarekat Dagang Islam (SDI), keduanya kemudian mengembangkan organisasi tersebut yang kelak bernama Sarekat Islam.
Setelah itu, napak tilas HOS Tjokroaminoto makin berkembang di kota perantauan.