Network
PonorogoNews.com - Hari pertama tahun baru 2024, Telaga Ngebel telah dikunjungi lebih dari 9.500 wisatawan. Hal tersebut langsung menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) Ponorogo.
Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Ponorogo Judha Slamet Sarwo Edi menjelaskan pendapatan para pedagang di Ngebel meningkat.
Rata-rata pendapatan para pedagang sekitar Rp2,5 juta hingga Rp3 juta perbulan. Sedang para pemilik rumah makan juga mengalami peningkatan pendapatan.
"Tumbuhnya ekonomi masyarakat ini adalah impact (dampak) dari pengembangan Telaga Ngebel dengan beragam daya tariknya," ujar Judha Slamet.
Baca Juga: Resmi, Berkas Reog Ponorogo Sudah Dinyatakan Lengkap Oleh UNESCO, Selangkah Jadi Warisan Dunia?
Sementara itu, Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko mengatakan bahwa telaga Ngebel menjadi salah satu pusat wisata sekaligus perekonomian di Kabupaten Ponorogo.
Sugiri mengatakan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Ponorogo pada 2023 meningkat 6,11 persen.
Telaga Ngebel telah menyumbang pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp 5,5 miliar. Sugiri berharap pada 2024 pertumbuhan ekonomi meningkat menjadi 7 persen.
"Saya meyakini hasil survei BPS (Badan Pusat Statistik) yang berlangsung bulan Maret 2024 akan menunjukkan pertumbuhan ekonomi Ponorogo meningkat menjadi 7 persen," terang Sugiri Sancoko.
