Fakta-Fakta Monumen Reog dan Museum Ponorogo
Tapi sudahkah anda mengetahui beberapa fakta menarik dari MRMP? ternyata bakal menjadi patung tertinggi di Indonesia yang mengalahkan patung GWK di bali.
Berikut adalah beberapa fakta menarik dari Monumen Reog dan Museum Ponorogo.
1. Digadang Jadi Destinasi Wisata Utama
Kehadiran Monumen Reog Ponorogo di Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, tidak hanya menjadi sebuah proyek monumental, tetapi juga menandai sebuah langkah penting dalam mengembangkan pariwisata daerah.
Dengan berbagai upaya pembangunan yang sedang berlangsung, Monumen Reog Ponorogo diharapkan dapat menjadi magnet bagi para wisatawan untuk mengunjungi kawasan bumi Reog.
Baca Juga: 6 Tempat Nongkrong Paling Asik di Trenggalek, Konsep Outdoor hingga Indoor Bisa Ditemukan Disini
Proyek ini tidak hanya memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat setempat melalui peningkatan pariwisata, tetapi juga memperkaya pengalaman wisatawan dengan memperkenalkan mereka pada keindahan seni dan budaya lokal.
Dengan demikian, Monumen Reog Ponorogo diharapkan dapat menjadi destinasi yang mendunia, mempromosikan warisan budaya Indonesia, dan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan pariwisata Indonesia.
2. Mega Proyek dengan Aliran Dana Miliaran Rupiah
Pembangunan Monumen Reog Ponorogo merupakan sebuah mega proyek yang memerlukan investasi yang besar. Dengan anggaran awal sekitar Rp 30 miliar dan total biaya proyek mencapai Rp 90 miliar.
Jika proyek ini berhasil diselesaikan pada akhir tahun 2024 sesuai target, Monumen Reog Ponorogo akan menjadi monumen tertinggi di Indonesia dengan ketinggian mencapai 126 meter.
Ketinggian ini disinyalir mengungguli prestasi patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Bali yang memiliki ketinggian 121 meter. Selain sebagai tujuan wisata, monumen ini juga akan menjadi sumber pengetahuan tentang sejarah Reog Ponorogo.