Network
PonorogoNews.com - PDI Perjuangan Jawa Timur bersama Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Timur memutuskan untuk bekerjasama dalam Pilkada 2024.
Mereka menyepakati kerjasama di 13 kabupaten/kota di Jawa Timur.
Sugiri Sancoko yang sekaligus kader PDI Perjuangan saat ditanyai perihal tersebut apakah Kabupaten Ponorogo juga termasuk yang diajak koalisi, pihaknya mengaku masih melakukan komunikasi dengan partai politik (parpol) lain termasuk PAN.
Baca Juga: Tujuh SMA Terbaik di Ponorogo, Mana Pilihanmu untuk PPDB 2024?
Lantaran hingga saat ini PAN belum menurunkan rekomendasi. Apakah nantinya rekomendasi tersebut untuk bakal calon bupati (bacabup) Sugiri Sancoko, dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) Lisdyarita, atau bacabup lainnya.
"Saya dapat tugas dari PDIP untuk kerja sama dengan semua partai yang bisa diajak kerja sama, tentu saya berpikir ya sudah kita bersama-sama," kata Bupati Ponorogo itu, kepada PonorogoNews, Kamis (6/6/2024).
Dirinya mengaku untuk bisa berkoalisi dengan lain, caranya dengan menawarkan karya, moral, track record, dan apakah ada penyamaan persepsi antara parpol lain.
Baca Juga: Harapan Besar Sugiri Sancoko pada Dua Raperda Inisiatif, Agar Ponorogo Menjadi Lebih Baik
"Kami sudah pernah menjadi Bupati dan sedang bersama Bu Wabup. Lalu rekam jejak kami bisa dilihat rakyat, lalu kami tawarkan. Cara ini cocok nggak dengan platform partai yang ada di Indonesia? Kalau cocok kita pakai yang bersama-sama biar menang bersama-sama," paparnya.
Sementara itu, Wakabid Politik DPC PDIP Ponorgo, Agung Priyanto mengaku belum mengetahui secara detailnya. Menurutnya, adanya surat tugas (rekomendasi) untuk Sugiri Sancoko salah satunya sebagai sarana untuk berkomunikasi dengan parpol lain.
"Otomatis kita dorong Pak Bupati harus merangkai yang sudah ada itu menjadi kekuatan bersama dalam rangka memenangkan Pilkada. Karena kekuatan kita hanya 7 kursi berarti kita harus membangun koalisi," ucap Agung.
Namun pihaknya mengaku optimis bisa koalisi kembali. Sebab pada Pilkada 2020, PDIP berkoalisi dengan PAN hingga memenangkan Sugiri Sancoko dan Lisdyarita.
"InsyaAllah kalau sudah awalnya begitu kan komunikasi baik, bawah (DPC) pasti ngikut (DPP PDIP). Apabila sudah ada, ini kan bisa kita lanjutkan (koalisi dengan PAN) karena membangun sejak awal (Pilkada 2020)," tukasnya.***
