Setelah Libur Lebaran PT Angkasa Pura Tetap Yakin Bandara Dhoho Kediri Ramai Penumpang

22 April 2024, 18:05 WIB
Setelah Libur Lebaran PT Angkasa Pura Tetap Yakin Bandara Dhoho Kediri Ramai Penumpang /Instagram @Hanindhito

PonorogoNews.com - Bandara Dhoho Kediri sudah beroperasi penuh sejak sebelum lebaran 2024, sudah melayani lebih dari 1000 penumpang. Tapi pertanyaanya apakah setelah lebaran bandara ini tetap ramai.

Pasalnya bandara Dhoho Kediri hanya memiliki satu rute penerbangan (Jakarta-Kediri) dan hanya dengan satu maskapai, yakni Citilink.

Tapi setelah puncak libur lebaran 2024, apakah bandara Dhoho Kediri bisa beroperasi secara maksimal dengan ribuan penumpang?

Dalam keterangannya, PT Angkasa Pura tetap yakin bandar udara di Selingkar Wilis ini tetap bisa beroperasi dengan baik.

Baca Juga: Sumbang PAD Rp300 Juta Lebih, Pemkab Ponorogo Perpanjang Pasar Malam Hingga Akhir April 2024

Meski begitu, pihaknya tetap mengakui jika nanti ada kemungkinan penurunan jumlah penumpang per harinya.

Sebagaimana diketahui saat libur lebaran 2024 perbandingan jumlah tiket yang tersedia dan yang terjual cukup bagus.

Bahkan pada penerbangan perdana tiketnya langsung terjual habis, hal tersebut juga terjadi saat puncak arus balik 2024.

Indikator lainnya adalah adanya penurunan harga daripada saat musim libur lebaran 2024, saat itu tiket dijual dengan harga Rp 1,3 - 1,4 juta rupiah.

Baca Juga: Tempat Nongkrong Terbaik di Pacitan, Minimalis Tapi Biki Suasana Kekeluargaan Terasa

Tapi kini, melansir dari laman Tiket.com, tiket penerbangan Jakarta-Kediri hanya Rp1,1 juta rupiah.

Faktor tersebut bisa menjadi peluang tiket penerbangan di bandara Dhoho lebih diminati oleh masyarakat sekitar.

Kebijakan Pemprov Jatim untuk Mendukung Bandara Dhoho Kediri

Bandara Dhoho Kediri akan melayani 14 daerah di Selingkar Wilis, termasuk Kabupaten Ponorogo. PJ Gubernur Jatim berikan pesan penting kepada daerah-daerah tersebut.

Dalam surat edaran yang diterbitkan beberapa waktu lalu, Penjabat (Pj) Gubernur Jatim Adhy Karyono, mengatakan bandara Dhoho Kediri harus hidup sama seperti bandara Juanda Surabaya.

Baca Juga: Update Tiket Citilink di Bandara Dhoho, Kurang dari Rp 1 Juta Sudah Bisa PP Kediri-Jakarta

Sebagaimana diketahui, bandara Juanda tetap ramai meski tidak dalam masa libur panjang, hari-hari biasa bandara ini selalu sibuk dengan penerbangan.

Untuk tetap menghidupkan bandara, Adhy Karyono mengharapkan seluruh ASN di wilayah Selingkar Wilis untuk menggunakan bandara Dhoho saat perjalanan dinas, termasuk bupati Ponorogo dan jajarannya.

14 kepala daerah yang dilayani oleh Bandara Dhoho Kediri adalah, Kediri Raya, Kabupaten Blitar, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten dan Kota Madiun, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Magetan.

Tidak hanya perjalanan dinas, Adhy Karyono meminta para kepala daerah untuk melakukan publikasi terhadap adanya bandara Dhoho Kediri.

Baca Juga: Setelah Operasional, Apakah Bandara Dhoho Kediri Segera Diresmikan Presiden Jokowi? Ini Penjelasan Kemenhub

Kemudian membantu menyiapkan transportasi darat untuk menunjang perjalanan ke Bandara Dhoho Kediri. Selanjutnya pemkab harus mengoptimalkan destinasi wisata di daerahnya masing-masing.

Dengan daya tawar destinasi wisata menarik, maka kunjungan ke bandara Dhoho Kediri pasti akan tambah ramai. Khususnya wisatawan yang ingin melihat kebudayaan Reog di Kabupaten Ponorogo.***

Editor: Wibbiassiddi

Tags

Terkini

Terpopuler