Network
PonorogoNews.com - Bandar Udara (Bandara) Dhoho Kabupaten Kediri batal melakukan First Landing (Pendaratan pertama). Penyebabnya karena proses pembangunan belum selesai.
Sebenarnya proses pembangunan sudah mencapai 80 persen, tapi first landing belum bisa dilakukan karena sarana dan prasarana (sarpras) pendukung belum selesai.
Melansir dari data Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Udara, pembangunan sisi udara dari Bandara Dhoho Kediri sudah mencapai 87,95 persen.
Sebelumnya first landing direncanakan akan berlangsung pada 17 Agustus 2023. Tapi batal karena beberapa faktor.
Baca Juga: 5 Toko Hp Terbaik di Ponorogo, Beli Smartphone dengan Harga Paling Murah
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkab Kediri, Sukadi mengatakan alasan mundurnya first landing adalah mayoritas karena pembangunan sarana dan prasarana belum selesai.
Selain itu, Angkasa Pura sebagai pengelola belum mengeluarkan asesmen terkait kesiapan bandara.
Padahal asesmen dari Angkasa Pura (Pengelola) merupakan prosedur wajib sebelum melakukan first landing.
Lebih lanjut, pengoperasian Bandara Dhoho dijadwalkan ulang, yakni pada September hingga Oktober 2023.
