Network
PonorogoNews.com – Tidak lama lagi daerah-daerah di Selingkar Wilis akan memiliki bandar udara yang siap jadi transportasi penting, yakni bandara Dhoho Kediri.
Tapi operasional bandara Dhoho Kediri masih belum jelas, awalnya diprediksi beroperasi pada Februari 2024, tapi kemudian molor lagi.
Belakangan, Khofifah Indar Parawansa mengatakan bandara Dhoho Kediri akan segera beroperasi pada pertengahan puasa 2024 mendatang.
Hal itu diperkuat oleh PJ Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, yang sudah berkomunikasi dengan Sekneg (Sekretariat Negara) agar Presiden menjadwalkan peresmian bandara Dhoho Kediri.
Baca Juga: Bandara Dhoho Kediri Beroperasi Sebelum Mudik Lebaran 2024, Begini Kata Angkasa Pura I
Profil Bandara Dhoho Kediri
Dibangun oleh PT Gudang Garam dengan biaya investasi sebesar Rp12 triliun, kemudian ditambah Rp1 triliun. Artinya total biaya untuk membangun bandara Dhoho adalah Rp13 triliun.
Memiliki fasilitas terbaik, termasuk terminal yang memanjakan para penumpang. Pasalnya ada taman di dalam terminal, termasuk juga ada candi yang bisa menjadi spot foto.
Sebagaimana diketahui, Bandara Dhoho akan melayani 8 Kabupaten dan Kota di selingkar Wilis. Yakni Kabupaten Kediri, Kota Kediri, Kabupaten Nganjuk, Kota Madiun, Kabupaten Madiun, Ponorogo, Trenggalek dan Tulungagung.
Bandara ini memiliki landasan pacu sepanjang 3.300 meter, artinya penerbangan dengan pesawat besar sudah bisa mendarat di bandar udara ini, termasuk penerbangan dengan Boeing 777.
