PonorogoNews.com - Perayaan hari raya Idul Fitri 1445 H, tingkat keterisian hotel di Madiun full 100 persen berdasarkan data Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Madiun.
Bersamaan dengan libur panjang perayaan hari Raya Idul Fitri 1445 H, banyak pemudik yang memilih hunian hotel saat mudik ke Madiun. Berdasarkan laporan PHRI pemudik yang banyak menghuni hotel berasal dari Bandung, Jakarta, dan Surabaya.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Madiun Aris Suharno mengatakan bahwa pada H+1 hingga H+3 lebaran, semua kamar hotel yang ada di Madiun terisi penuh.
Baca Juga: Update Harga Tiket Bandara Dhoho Kediri-Jakarta, Bisa Dibeli di Traveloka?
"Saat hari H-Lebaran atau sebelum itu tingkat hunian kamar hotel hanya berkisar 50–60 persen. Sedangkan pada lebaran serta selama H+1 hingga H+3 Lebaran, semua hotel terisi penuh," kata Aris Suharno.
Aris Suharno menambahkan, keterisian hotel kembali normal mulai Minggu (14/4/2024). Lantaran beberapa pemudik yang menginap di hotel sudah kembali ke daerah masing-masing.
Meskipun demikian, berkah dari perayaan hari Raya Idul Fitri 1445 H sebanyak 22 hotel dari 32 tempat penginapan yang tergabung dalam PHRI di Kota Madiun, hunian kamar rata-rata 1.500–1.700 unit selama H+1 hingga H+3 Lebaran 2024 penuh 90-100 persen.
Tren hunian yang positif menjadikan pemudik memilih hunian di hotel selama libur lebaran dan hal tersebut salah satu faktor yang menjadikan tingkat keterisian hotel mengalami peningkatan dibandingkan dengan libur lebaran tahun lalu.