PonorogoNews.com - Pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Kota Madiun diberi fasilitas sertifikasi halal oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timur.
Fasilitas sertifikasi halal yang diberikan oleh Pemkot Madiun diberikan secara gratis.
Sosialisasi sertifikasi halal akan dimulai dari bulan Mei sampai Juni. Setelah itu sertifikat baru keluar kemungkinan di bulan November.
Hal tersebut dilakukan pihak Pemkot Madiun untuk meningkatkan pemasaran dan penjualan produk serta mendukung pertumbuhan UMKM di Kota Madiun.
Baca Juga: Monumen Reog dan Museum Ponorogo Diusulkan Jadi PSN, Dana Rp450 Miliar Sudah Diajukan
Pihak Pemkot telah menargetkan pada tahun 2024 semakin banyak pelaku UMKM makanan dan minuman di Kota Madiun yang memanfaatkan fasilitas sertifikasi halal.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Madiun Totok Sugiarto mengatakan bahwa adanya sertifikasi halal dapat meyakinkan masyarakat untuk mengonsumsi makanan dan minuman dari produk UMKM.
Sebelumnya pada tahun 2023, ada puluhan UMKM yang memanfaatkan fasilitas sertifikasi halal, bahkan 52 produk telah berstatus tersertifikasi halal.
"Tahun ini merupakan yang kedua DKPP Kota Madiun menggelar fasilitasi sertifikasi halal untuk produk UMKM. Pada tahun 2023, ada sebanyak 52 produk UMKM yang tersertifikasi," kata Totok.