Tantangan Besar Bandara Dhoho Kediri Setelah Membuka Dua Rute Penerbangan

- 8 Juni 2024, 11:15 WIB
Tantangan Besar Bandara Dhoho Kediri Setelah Membuka Dua Rute Penerbangan
Tantangan Besar Bandara Dhoho Kediri Setelah Membuka Dua Rute Penerbangan /

PONOROGO NEWS - Bandara Dhoho Kediri saat ini memiliki dua rute penerbangan, yakni Jakarta dan Balikpapan. Tapi ada tantangan besar agar bandar udara di Selingkar Wilis ini tetap ramai.

Satu-satunya tantangan besar dari Bandara Dhoho adalah harus segera beroperasinya transportasi penunjang yang langsung menuju bandar udara. Ini menjadi PR besar bagi pihak terkait, khususnya Kediri Raya. 

Terkait hal tersebut, Wakil Bupati Kediri, Dewi Maria Ulfa menjelaskan meski jalur utama (jalan tol) belum selesai dibangun tapi jalan non tol sudah siap digunakan.

Baca Juga: Tujuh SMP Terbaik di Madiun, Cetak Generasi Unggul Berkarakter Berstatus Terakreditasi A

Sebagai informasi, saat ini pihaknya tengah menanti operasional jalan tol Kertosono-Kediri dan Kediri-Tulungagung yang masih dalam proses pengerjaan.

"Terkait akses menuju bandara Dhoho, selain kita menanti beroperasinya jalan tol Kertosono-Kediri dan Kediri-Tulungagung," ujar Maria Ulfa.

Jalan tol ini menjadi jalur penting, pasalnya keberhasilan bandar udara itu berkaitan erat dengan konektivitas transportasi darat yang menghubungkan daerah-daerah di sekitarnya.

Jalan tol Kertosono-Kediri dan Kediri-Tulungagung merupakan penghubung daerah-daerah di Selingkar Wilis. Artinya jika beroperasi maka jalan tol ini akan menjadi penunjang penting untuk bandara Dhoho.

Baca Juga: PDIP Jatim Kerjasama dengan PAN pada Pilkada 2024, Kabupaten Ponorogo Masuk Hitungan?

Meski kedua jalan tol tersebut belum bisa digunakan, Maria Ulfa tetap optimis operasional bandara Dhoho Kediri bisa terus berkembang pesat.

Pasalnya saat ini sudah ada jalan non tol yang cukup mumpuni, seperti jalan Sudirman dan jalan Jawa, yang bisa menunjang operasional bandara Dhoho.

"Kami telah menyiapkan jalur non tolnya, agar nanti ketika sudah ramai pengunjung kita bisa melayani dengan baik, seperti jalan Sudirman dan jalan Jawa," jelasnya.

Baca Juga: 10 Hotel Terbaik di Kabupaten Ngawi, Pesannya Bisa Melalui Traveloka

Bandara Dhoho Jadi Episentrum Perekonomian di Jawa Timur

Sudah Buka Dua Rute Penerbangan, Bandara Dhoho Kediri Masih Memiliki Tantangan Besar
Sudah Buka Dua Rute Penerbangan, Bandara Dhoho Kediri Masih Memiliki Tantangan Besar

Wakil Bupati Kediri, Dewi Maria Ulfa mengatakan adanya rute ke Balikpapan membuat masyarakat lebih mudah ketika ingin berkunjung ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Nantinya jika ingin ke IKN tidak perlu ke Juanda, tapi bisa langsung ke IKN," terang Maria Ulva.

"Akan jadi episentrum baru untuk bangkitnya tidak hanya di Kediri saja, tapi ada 14 kota dan kabupaten di sekitarnya," jelasnya.

Sementara General Manager PT Angkasa Pura, I Nyoman mengatakan bandara Dhoho Kediri bisa menjadi episentrum perekonomian di Selingkar Wilis.

Baca Juga: PJ Wali Kota Kediri Komentari Penerbangan Bandara Dhoho-Balikpapan, Semoga kedepan Semakin Banyak Maskapai

Dalam penjelasannya, I Nyoman mengatakan penerbangan di Bandara Dhoho bukan hanya sekedar mencerminkan perkembangan infrastruktur penerbangan di Kediri tapi lebih dari itu.

Adanya bandara Dhoho dengan dua rute penerbangan bisa meningkatkan perekonomian, khususnya dalam bidang pariwisata di Kediri dan sekitarnya.

"Kami optimis dengan rute penerbangan baru ini, tidak hanya mencerminkan perkembangan infrastruktur penerbangan udara tapi bisa mendukung perkembangan perekonomian dan pariwisata di Kediri dan sekitarnya," jelasnya.***

Editor: Wibbiassiddi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah