Network
PonorogoNews.com - Petarung kelas menengah, Alex Pereira, disebut akan bernasib seperti korban Conor McGregor, Jose Aldo, usai kekalahan KO dari Israel Adesanya di UFC 287.
Pendapat demikian kiranya tersirat dalam pernyataan pelatih kondang MMA, Firas Zahabi
Zahabi mengatakan bahwa kekalahan KO ini akan menjadikan Pereira benar-benar berbeda.
Prediksi ini didasarkannnya pada beberapa kasus yang menimpa petarung yang pernah mengalami kekalahan dengan cara serupa.
Jose Aldo menjadi salah satu contoh yang digunakan oleh pelatih asal Kanada itu.
Aldo tercatat pernah mengalami KO mengenaskan saat bersua Conor McGregor di gelaran UFC 194.
Petarung Brasil itu dibuat keok hanya dalam waktu 13 detik saja.
Padahal, Aldo menyongsong laga dengan McGregor ini dengan rekor yang cukup mentereng tak terkalahkan dalam 18 laga.
Selain itu, petarung berjulukan Junior telah mempertahankan takhta kelas bulu miliknya sebanyak tujuh kali.
Baca Juga: Turun Kelas Bisa Jadi Solusi Mangsa Israel Adesanya untuk Sabet Sabuk Juara UFC
Setelah kekalahan dari McGregor, nasib Jose Aldo pun menjadi tidak jelas dengan rekor yang jauh dari kata konsisten.
Kasus serupa juga terjadi pada legenda kelas ringan UFC, BJ Penn.
Dengan pola tersebut, Alex Pereira diramal akan mengalami nasib yang tidak jauh berbeda.
"Saya pikir KO itu, cara dia jatuh, cara dia keok, cara dia dipukul tiga kali. Itu bisa menjadi salah satu pertarungan yang mengakhiri kariernya," tutur Firas Zahabi.
"Agaknya, dia mungkin memenangkan beberapa pertarungan, kalah dalam satu laga."
"Dia mungkin tidak akan pernah sama begitu Anda KO dengan sangat parah seperti itu."
"Misalnya, ketika Aldo dibuat KO oleh McGregor, dia tidak pernah sama lagi."
"Ketika Georges mengalahkan BJ Penn dengan TKO."
"Ketika dia memberinya pukulan itu, pukulan yang sangat mengerikan itu, dia tidak pernah sama lagi," pungkas pelatih Georges St-Pierre.
