PonorogoNews.com - Menjelang Idul Adha 1444 H di Ponorogo, masyarakat yang hendak memberikan hewan kurban tidak perlu bingung. Berikut pasar-pasar hewan yang ada di Ponorogo, termasuk selatan Tegalsari.
Menjadi daerah yang memang masih melekat akan tradisi-tradisi masyarakat yang ada, menjadikan Ponorogo masih memiliki beberapa pasar tradisional yang cukup banyak.
Pun mendekati dengan segera datangnya Idul Adha, tentu terdapat perayaan kurban yang perlu diperingati umat muslim.
Baca Juga: Pantau Harga Kambing Kurban, Persiapkan Diri Jelang Idul Adha
Untuk itu, pasar-pasar tradisional Ponorogo yang menjual berbagai hewan kurban menjadi jalan keluar yang tepat dalam mempersiapkan Idul Adha.
Beberapa pasar hewan yang ada di Ponorogo adalah di daerah Jetis, Balong, Bungkal, Sambit, Ngumpul, Badegan, dan Sawoo.
Pasar yang menyediakan acara jual beli hewan tersebut kelak bisa dimanfaatkan untuk persiapan Idul Adha.
Pasar Hewan Jetis Ponorogo
Pasar Jetis atau juga yang kerap disebut Pasar Pahing Jetis, menjadi pasar hewan terbesar di Ponorogo.
Baca Juga: Ini Hikmah Menjalankan Ibadah Kurban, Mendapatkan Pahala besar Serta Meneladani Sifat Nabi Ibrahim
Letaknya sendiri yang cukup berada di jantung geografis Kabupaten Ponorogo menjadikannya cukup strategis.
Belum lagi jaraknya dengan Desa Tegalsari yang hanya beberapa meter saja.
Tentu membuat pasar hewan Jetis ini menjadi pasar hewan rujukan banyak masyarakat muslim.
Sementara itu, perlu diketahui juga bahwasanya dalam memberikan hewan untuk kurban Idul Adha tidak melulu harus satu orang satu hewan kurban.
Baca Juga: Dalil Pembagian Hewan Kurban, Kenapa Sapi Bisa Dibagi 7 Orang?
Pasar Hewan Pulung Ponorogo
Pasar hewan yang terletak di Pasar Pulung ini juga menjadi rujukan bagi umat muslim untuk mencari hewan kurban.
Letaknya, anda dari arah perempatan Jeruksing Siman Ponorogo, lurus ke Timur hingga 14 km.
Sama seperti di Jetis, Lokasi pasar hewan juga berdekatan dengan lokasi pasar tradisional yang menjual kebutuhan sehari-hari.
Jadi anda bisa membeli hewan kurban sekaligus bumbu untuk memasaknya.
Sekali jalan bisa mendapatkan dua bahan untuk lebih memuliakan bulan Ramadhan.