Hari Asyura: Jejak Sejarah dan Makna Penting dalam Tradisi Beragama

- 24 Juli 2023, 09:15 WIB
Berikut amalan utama hari Asyura 10 Muharram seperti puasa Asyuro dan Tasu'a
Berikut amalan utama hari Asyura 10 Muharram seperti puasa Asyuro dan Tasu'a /Muhammad Faiz/

PonorogoNews.com - Hari Asyura adalah salah satu hari penting dalam tradisi beragama Islam yang dirayakan pada tanggal 10 Muharram, bulan pertama dalam kalender Islam. 

Hari ini memiliki sejarah yang kaya dan makna penting bagi umat Muslim di seluruh dunia. Mari kita telusuri jejak sejarah dan memahami makna penting dari Hari Asyura.

Asyura adalah kata Arab yang berarti 'sepuluh' dan merujuk pada tanggal 10 Muharram dalam kalender Hijriyah. 

Hari Asyura memiliki banyak makna dan peristiwa bersejarah yang terkait dengannya.

Baca Juga: Fenomena Menakjubkan: Sungai di Peru Berwarna Merah yang Terjadi Setiap Tahun

Asyura dalam Sejarah Islam

Salah satu peristiwa paling terkenal yang terjadi pada Hari Asyura adalah penyelamatan Nabi Musa (Moses) dan kaumnya dari penindasan Firaun. 

Menurut catatan Al-Qur'an, Allah menyelamatkan Nabi Musa dan Bani Israel dengan membelah Laut Merah untuk memberikan jalan keluar dari pengejaran pasukan Firaun. Kaum Muslim merayakan Hari Asyura untuk mengenang keajaiban ini.

Hari Asyura juga diasosiasikan dengan penyelamatan Nabi Nuh (Noah) dan para pengikutnya dari banjir besar yang melanda bumi. 

Menurut beberapa riwayat, Nabi Nuh dan para pengikutnya berhasil bertahan hidup di atas bahtera selama 40 hari sebelum akhirnya mencapai daratan dan keselamatan pada Hari Asyura.

Halaman:

Editor: Wibbiassiddi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah