Bulan Suro, Wali Kota Madiun Ajak Para Pendekar Tidak Jadikan Perbedaan Sebagai Perdebatan

- 30 Juli 2023, 20:05 WIB
Wali Kota Madiun, Maidi saat menghadiri Suran Paguyuban Setia Hati
Wali Kota Madiun, Maidi saat menghadiri Suran Paguyuban Setia Hati /Pemkot Madiun

PonorogoNews.com - Wali Kota Madiun, Maidi berharap acara di bulan Suro ini menjadi momentum untuk menjadi lebih baik.

Madiun yang memiliki julukan kota pencak silat, pasalnya di Madiun terdapat banyak perguruan pencak silat yang masih eksis hingga kini.

Karena itulah momentum bulan Suro bisa menjadikan kerukunan antar perguruan pencak silat di Madiun.

Wali Kota Madiun, Maidi perbedaan dari masing-masing perguruan pencak silat tidak dijadikan perdebatan yang nanti menimbulkan konflik.

Baca Juga: Mengenal Gong Gumbeng, Alamat Musik Tradisional dari Kabupaten Ponorogo

"Masa lalu sudah berlalu dan tidak bisa diubah," ujar Maidi saat menghadiri Suran Paguyuban Persaudaraan Setia Hati.

"Tetapi masa depan masih bisa kita ubah. Apa yang sudah berlalu kita kenang sebagai pembelajaran untuk masa depan yang masih bisa kita ubah."

Lebih lanjut Maidi mengatakan Persaudaraan Setia Hati Panti adalah perguruan pencak silat tua di Madiun.

"Perguruan ini tua dan bisa dituakan tetapi penampilan harus muda."

Baca Juga: Gas Elpiji 3kg di Magetan Langka, Bagaimana dengan Ponorogo?

"Artinya, tetap mengikuti perkembangan zaman namun disikapi secara dewasa."

Maidi menambahkan, banyaknya perguruan pencak silat di Madiun tidak boleh menyebabkan konflik.

Pasalnya semua hal boleh berbeda satu dengan yang lainya, tapi perbedaan itu tidak boleh menjadi perdebatan yang menyebabkan konflik.

"Kita boleh beda tetapi bukan untuk permusuhan. Justru dengan perbedaan menambah kekayaan kita," harap Wali Kota Madiun, Maidi. ***

Baca Juga: Jadwal Grebeg Tutup Suro 2023, Saksikan 3 Kesenian Khas Kabupaten Ponorogo

Editor: Wibbiassiddi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah