Network
PonorogoNews.com - Ponorogo kembali heboh, bukan karena ada pementasan Reog atau kesenian lainnya. Pasalnya di Pasar Stasiun Ponorogo terjadi penipuan uang palsu.
Total ada 8 pedagang yang menjadi korban penipuan, salah satunya adalah Sutami, warga asal Desa Campurejo Sambit.
Perempuan berusia 70 tahun tersebut sehari-hari menjual tumbu dan daun melinjo menjadi korban penipuan dari pelaku.
Pelaku juga menggunakan modus dengan membeli daun melinjo menggunakan pecahan uang Rp50.000. Sedang Sutami menjual satu bungkus daun melinjo dengan harga Rp10.000.
Baca Juga: Cerita Korban Penipuan Uang Palsu di Pasar Stasiun Ponorogo, Uang Setoran Raib Digondol Pelaku
Si pelaku membeli dua bungkus dan menggunakan pecahan uang Rp50.000, sehingga Sutami harus mengembalikan Rp40.000 pada pelaku.
"Beli daun so (melinjo) 2 bungkus 10 ribu," jelas Sutami.
Modus Pelaku Penipuan Uang Palsu di Pasar Stasiun Ponorogo
Modus yang digunakan oleh pelaku sama, membeli barang dengan pecahan uang Rp50.000. Seperti yang dialami oleh Majid, pedagang sayur asal Desa Bringin, Kecamatan Kauman.
Majid mengaku pelaku membeli dagangannya sebanyak Rp35.000 dengan menggunakan uang pecahan Rp50.000.
