Network
PonorogoNews.com - Wujud konkret adanya pendidikan berbasis agama di Kabupaten Ponorogo adalah adanya ratusan peserta didik tingkat SD yang sudah hafal 30 juz.
Setidaknya ada 610 pelajar tingkat SD yang sudah hafal 30 juz, dari jumlah tersebut ada beberapa yang sudah hafal juz 1 dan 2.
‘’Para anak muda yang pintar lagi cerdas dengan dibentengi oleh Al-Qur’an di dalam hati mereka,’’ ujar Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko.
Baca Juga: Jadwal Pengajian Gus Iqdam November 2023, Pulang Umrah Langsung Ngaji Bareng Jamaah
Kepala Dinas Pendidikan Ponorogo Nurhadi Hanuri, mengatakan metode yang digunakan adalah dimulai dari membaca al-Quran? Kemudian Tahsinul Quran dan Tahidzul Quran.
Metode hafalan yang digunakan adalah dengan menyetorkan hafalan setiap hari pada gurunya.
‘’Metodenya menyetorkan hafalan di depan ustad dan setiap hari harus muroja’ah (mengulang-ulang) hafalan bersama tutor sebaya,’’ ujar Nurhadi.
Penerapan pendidikan berbasis agama di Ponorogo memang bukan sebatas wacana, terbukti banyak pelajar SD yang sudah hafal juz 30.
Baca Juga: Harga Cabai di Kabupaten Ponorogo Naik Drastis, Satu Kilo Harganya Rp50.000
