Bangunan Dasar Monumen Reog Ponorogo Setinggi 27 Lantai Gedung, Sedang Tinggi Keseluruhan Sekitar 126 M

- 7 November 2023, 15:10 WIB
Bangunan Monumen Reog dan Museum Ponorogo
Bangunan Monumen Reog dan Museum Ponorogo /Ponorogo.go.id/

PonorogoNews.com - Ternyata Monumen Reog dan Museum Ponorogo memiliki tinggi sekitar 126 meter, hampir mengalahkan ketinggian dari patung Garuda Wisnu Kencana di Bali.

Monumen Reog ini memiliki dua struktur, pertama adalah bangunan yang dijadikan untuk mengangga struktur kedua, Patung Reog.

Total ketinggian dari penyangga patung ini kurang lebih setinggi 27 lantai gedung, artinya akan menjadi bangunan tertinggi di Ponorogo. 

"Nanti pada hari H yang ditentukan habisnya MOU, mudah-mudahan sudah selesai. Ini sudah 11 lantai dari rencana 26 lantai. Untuk struktur 27 lantai," ujar sugiri Sancoko. 

Sementara untuk bangunan patung reognya, tidak buat di atas. Melainkan sudah dibuat puzzle-puzzle dan nantinya tinggal merakit.

"GRZ sudah datang nanti dirakit untuk patungnya. Akhir November harus benar-benar sudah selesai," terangnya.

Kapan Monumen Reog dan Museum Ponorogo Selesai?

Proyek Monumen Reog dan Museum Ponorogo sudah memasuki tahap pengerjaan Patung. Pondasi patung yang memiliki ketinggian 11 lantai gedung sudah selesai.

Pada Minggu (29/10) Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko meninjau langsung proses pembangunan, dia berharap prosesnya selesai sesuai target.

Dalam rencananya pondasi dari Monumen Reog dan Museum Ponorogo (MRMP) akan berfungsi sebagai hotel dan museum.

Baca Juga: Hotel Murah di Kabupaten Ponorogo, Tawarkan Fasilitas Lengkap Dengan Suasana Nyaman

"Saya ingin memastikan pada hari H sesuai kontrak, pekerjaan sudah selesai," ujar Sugiri Sancoko.

Sugiri menambahkan jika proses pondasi ini selesai, maka langkah selanjutnya adalah membuat patung. Ini menjadi bagian yang sulit dan harus dengan perhitungan matang.

Meski begitu, Kang Giri menargetkan pada akhir November 2023 perakitan patung sudah selesai.

"Tinggal perakitan patung reog, targetnya akhir November sudah rampung," terangnya.

Sugiri melanjutkan, Proses untuk perakitan patung Reog sudah dilakukan saat pembangunan dari pondasi. Pasalnya patung terbuat dari bahan material beton berserat yang terpisah.

Baca Juga: Uniknya Reog Ponorogo, Kesenian Tradisonal yang Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Sekitar

Jadi jika sudah saatnya memasang tinggal meletakkan bagian-bagiannya, seperti memasang puzzle.

"Kalau sudah tiba, tinggal pasang-pasang saja puzzle patungnya. Tidak serumit pengecoran lantai dasar sampai lantai atas seperti selama ini."

Meski selesai pada akhir 2023, tapi proses pengerjaan fasilitas penunjang baru akan dilakukan pada tahun mendatang, 2024.

Pasalnya untuk membangun fasilitas penunjang, seperti pembangunan jalan menuju monumen, penerangan jalan umum (PJU), mekanikal dan elektrikal ( ME), taman, dan penataan permukiman sekitar MRMP dilakukan dengan anggaran 2024.

Baca Juga: Masuk Minggu ke-84 Bagaimana Progres Pembangunan Bandara Dhoho Kediri, Sudah Siap Beroperasi?

"Itu anggaran terpisah, mulai kita kerjakan 2024. Biar ekosistem wisata jalan, penduduk juga siap. Walaupun belum sempurna tapi bisa dipandang selesai."

Jika sudah selesai, MRMP diharapkan bisa menjadi salah satu objek wisata baru di Kabupaten Ponorogo. Bisa mendatangkan lebih banyak wisatawan di bumi Reog.***

Editor: Wibbiassiddi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah