Menurutnya, dia tidak mengetahui secara pasti apa isi link yang dibagikan oleh hacker ke beberapa grup miliknya. Yang jelas ada modus undangan resepsi pernikahan dengan format apk.
"Saya gak tau isinya share-share-an apa. Katanya link resepsi nikah. Aplikasi. Ada modus apa saya gak paham," papar Giri.
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Wisata Surabaya, Ada Kampung Arab dan Monumen Tugu Pahlawan
Bapak tiga orang anak ini mengaku sudah dua kali nomer HP-nya dibajak orang tak dikenal. Meski begitu, dia tidak berniat melaporkan permasalahan ini ke polisi.
"Tidak saya laporkan polisi. Biar tobat sendiri. Dulu juga pernah gini juga. Tapi ini lebih parah," tandas Giri.***