Perguruan Pencak Silat Cuyusika Bangau Putih Rela Tugunya Dibongkar Demi Bangsa dan Negara

- 11 Agustus 2023, 09:05 WIB
Potret Pembongkaran Tugu Pencak Silat Cuyusika Bangau Putih di Kabupaten Ponorogo
Potret Pembongkaran Tugu Pencak Silat Cuyusika Bangau Putih di Kabupaten Ponorogo /Humaspolri/

PonorogoNews.com - Perguruan Pencak Silat Cuyusika Bangau Putih menjadi pencak Silat pertama yang rela menyerahkan tugunya untuk dibongkar.

Ketua Cabang Cuyusika Bangau Putih, Trimawan mengatakan pihaknya rela membongkar tugu pencak silat yang telah dibuat demi bangsa dan negara.

"Semua demi bangsa dan negara dan kami warga negara harus patuh pada aturan yang ada," ujar Trimawan dikutip dari Humas Polri.

Perlu diketahui Perguruan Pencak Silat Cuyusika Bangau Putih lahir di Banyuwangi, kini memiliki 1.500 lebih anggota.

Baca Juga: Setelah IKSPI Kera Sakti, Sugiri Sancoko Berharap Perguruan Pencak Silat Lain Rela Membongkar Tugunya

Sementara warga baru dari perguruan ini adalah 287 yang tersebar di Ponorogo, Nganjuk dan Kediri.

"Sementara jumlah siswa saat ini sebanyak 287 siswa yang tersebar di Ponorogo, Nganjuk dan Kediri."

Sementara itu, Kapolres Ponorogo, AKBP Wimboko mengatakan pembongkaran tugu pencak silat ini bertujuan agar masyarakat tidak terkotak-kotak.

Selain itu agar tidak terjadi perbedaan di dalam satu kelompok.

Baca Juga: Tugu Perguruan Pencak Silat di Ponorogo Mulai Dibongkar, Setelah IKSPI Kera Sakti Siapa Selanjutnya?

"Selain itu juga untuk menjaga keamanan dan ketertiban. Pembongkaran tugu salah satunya sebagai langkah antisipasi dan menangkal potensi konflik di wilayah," terang AKBP Wimboko.

Setelah pembongkaran tugu pencak silat Cuyusika Bangau Putih, pada Kamis (10/8) IKSPI juga membongkar tugu pencak silatnya.

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko berharap setelah pembongkaran tugu pencak silat dari Cuyusika Bangau Putih dan IKSPI, ada perguruan lain yang rela membongkar tugunya.

"Kedepan saya menghimbau, saya meyakini akan banyak lagi perguruan-perguruan yang menyerahkan tugunya untuk dibongkar," harap Sugiri Sancoko.***

Baca Juga: Sejarah Hari Jadi Kabupaten Ponorogo, Kenapa Diperingati Setiap 11 Agustus?

Editor: Wibbiassiddi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah