Profil Pabrik Gula Pagotan Madiun, Jadi yang Tertua di Jawa? Cek Infonya

- 18 April 2024, 16:15 WIB
Profil Pabrik Gula Pagotan Madiun, Jadi yang Tertua di Jawa? Cek Infonya
Profil Pabrik Gula Pagotan Madiun, Jadi yang Tertua di Jawa? Cek Infonya /Istimewa

PonorogoNews.com – Inilah profil Pabrik Gula Pagotan yang terletak di Madiun, Jawa Timur. Pabrik Gula Pagotan jadi salah satu pabrik gula terbesar di Indonesia.

Bukan hanya tertua di Jawa, Pabrik Gula Pagotan juga tertua di Indonesia. Berdiri sejak tahun 1884, pabrik ini telah menjadi bagian integral dari sejarah pertanian dan industri di Jawa Timur.

Mari kita kenali lebih dekat tentang profil dan peran penting Pabrik Gula Pagotan memajukan perekonomian daerah dan nasional.

Baca Juga: Profil Ipong Muchlissoni, Gagal Jadi DPR Kini Bakal Maju Pilkada Ponorogo 2024 Melawan Sugiri Sancoko?

Pabrik Gula Pagotan merupakan peninggalan zaman kolonial Belanda yang sampai kini tetap beroperasi. Ada sejarah mengapa pabrik gula ini dibangun di Madiun.

Pada masa kolonial Belanda menilai kota Madiun merupakan daerah strategis dan subur. Pasukan air yang melimpah dari sungai Bengawan Solo juga dipertimbangkan dalam keputusan pembangunan pabrik gula.

Sejak awal berdirinya Pabrik Gula Pagotan langsung jadi pusat perekonomian lokal yang menyediakan beribu lapangan pekerjaan bagi warga setempat.

Baca Juga: Jalur Khusus Ponorogo Bandara Dhoho Segera Dibangun, Tapi Masih Terkendala Hal Ini

Sampai saat ini Pabrik Gula Pagotan tetap beroperasi. Sangat disayangkan operasional Pabrik Gula Pagotan tak seaktif dulu.

Pabrik Gula Pagotan beroperasi dalam skala kecil namun berhasil pertahankan peninggalan bangunan masa kolonial Belanda di Jawa Timur.

Selain Pabrik Gula Pagotan sebenarnya kota Madiun punya beberapa pabrik gula lain. Di bagian kota Madiun masih berdiri dan beroperasi Pabrik Gula Rejoagung.

Untuk wilayah kabupaten Madiun ada Pabrik Gula Kanigoro dan Pabrik Gula Pagotan. Sayangnya yang beroperasi tinggal Pabrik Gula Pagotan.

Baca Juga: Balik Mudik Gratis dari Kabupaten Ponorogo Masih Ada Hingga 18 April, Bisa Irit Rp500 ribu

Pabrik Gula Kanigoro lebih dulu berhenti beroperasi sejak tahun 2017. Diketahui karena Pabrik Gula Kanigoro kekurangan suplai tebu.

Padahal sekitar Pabrik Gula Kanigoro terdapat lahan taman tebu sendiri. Namun belum cukup memenuhi target suplai pabrik hingga akibatkan Pabrik Gula Kanigoro dinonaktifkan.

Diharapkan Pabrik Gula Pagotan mampu bertahan dan tetap jadi pabrik gula tertua di Jawa dan Indonesia.***

Editor: Wibbiassiddi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah