Potensi Penumpang di Bandara Dhoho Kediri, Setahun Bisa Capai 4 Juta Penumpang?

- 25 Maret 2024, 20:10 WIB
Potensi Penumpang di Bandara Dhoho Kediri, Setahun Bisa Capai 4 Juta Penumpang?
Potensi Penumpang di Bandara Dhoho Kediri, Setahun Bisa Capai 4 Juta Penumpang? /Instagram @foto.pesawat.terbang/

PonorogoNews.com - Bandara Dhoho Kediri segera beroperasi penuh, terkahir dikabarkan bisa beroperasi pada pertengahan puasa 2024. Apakah bisa mencapai target 1,5 juta dan bertambah 4 juta penumpang di tahap kedua?

Kabar beroperasinya bandara Dhoho Kediri disampaikan oleh tokoh-tokoh penting di Jawa Timur, seperti Khofifah Indar Parawansa dan Penjabat (PJ) Gubernur Jawa Timur, Ady Karyono.

Dalam keterangannya, Ady Karyono berharap pihak pemerintah pusat segera membuat jadwal untuk peresmian bandara Dhoho. Jika sudah diresmikan maka tidak menunggu lama pasti akan segera beroperasi.

Baca Juga: Jika Bandara Dhoho Belum Beroperasi, Mudik Lebaran Bisa dengan Bandar Udara Juanda, Ini Cara Pesan Tiketnyas

Tapi pertanyaannya, apakah bandara Dhoho Kediri yang terletak di selingkar Wilis itu bisa mencapai target 1,5 juta penumpang?

Seperti diketahui, Bandara Dhoho kediri akan menjadi salah satu bandar udara untuk jamaah umrah dan haji. Artinya bandar udara ini memiliki banyak penumpang tetap, minimal jamaah umrah dan haji.

Jika melihat data, total jamaah haji di Kediri raya sekitar 3000 jamaah, sementera di daerah lainnya juga sama, rata-rata setiap tahun memberangkatkan sekitar 1,500 jamaah haji.

Jamaah haji di Kabupaten Tulungagung, Trenggalek, Pacitan, Ponorogo, Kabupaten dan Kota Madiun, Kabupaten Nganjuk, totalnya sekitar 13.000 jamaah haji.

Baca Juga: Mencari Tempat Nongkrong di Kabupaten Tulungagung, Ini Rekomendasi yang Paling Terbaik

Artinya untuk jamaah umrah dan haji sudah ada 13.000 penumpang yang terbang dari di Bandara Dhoho Kediri.

Tapi apakah bisa mencapai target 1,5 juta penumpang per tahun pada tahap awal, kemudian bertambah menjadi 4 juta dan ketika sudah sempurna, bandara Dhoho diharapkan bisa menampung lebih dari 10 juta penumpang per tahun.

Bahkan melihat kapasitasnya, Bandara Dhoho mungkin saja bisa menyaingi bandara Juanda di Surabaya.

Karakter dari bandara Dhoho Kediri hampir mirip dengan bandara I Gusti Ngurah Rai, wilayah-wilayah di sekitarnya memiliki banyak pariwisata dan juga kesenian.

Baca Juga: Berkunjung ke Bandara Dhoho Kediri, Jangan Lupa Mampir ke Warung Makan Sekitar Bandar Udara

Untuk pariwisata pantai, ada puluhan pantai-pantai paling indah di selatan Jawa, yakni tersebar di Kabupaten Blitar, Tulungagung, Trenggalek dan Pacitan. Kediri juga memiliki wisata alam terbaik, ada Gunung Kelud dan juga Gunung Wilis. 

Sedang untuk kesenian dan budaya, Kediri memiliki sejarah panjang kerajaan di Pulau Jawa. Ponorogo yang dekat dengan Kediri juga membantu bertambahnya jumlah penumpang di bandara Dhoho.

Dengan Reog-nya, Ponorogo menjadi salah satu Kabupaten di Indonesia yang dikenal luas, banyak pihak yang ingin datang ke Ponorogo untuk menyaksikan pentas kesenian Reog.

Semua hal tadi didukung dengan akses transportasi yang cukup mudah, ada jalan tol yang menghubungkan Kediri-Jalur Lintas Selatan. Sehingga akses ke pantai menjadi lebih cepat.

Baca Juga: Bandara Dhoho Kediri Dapat Rating 4,8 di Google Maps dan Ulasan Positif, Netizen Tak Sabar Menunggu

Untuk datang ke Ponorogo dan menyaksikan kesenian Reog juga cukup mudah, perjalanan dari Kediri ke Ponorogo bisa ditempuh dengan transportasi darat.

Dengan semua kelengkapannya, bupati Kediri yakin Bandara Dhoho akan menjadi salah satu episentrum perekonomian di Jawa Timur bersama dengan Surabaya.

Tapi, menarik untuk melihat apakah bandara Dhoho Kediri bisa sukses seperti harapan atau justru sebaliknya.***

Editor: Wibbiassiddi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah