Network
PonorogoNews.com - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Jatim, Sherlita Ratna Dewi mengajak masyarakat Ponorogo untuk lebih cerdas dan paham literasi digital.
Salah satu hal yang perlu dipahami adalah bagaimana menyaring informasi, sehingga bisa menangkal informasi hoax.
Lebih lanjut, Sherlita menjelaskan ada 4 literasi digital, yakni etika digital, budaya digital, keterampilan digital dan keamanan digital.
Baca Juga: Bagaimana Progres Pembangunan Bandara Kediri? Bisa Melakukan Operasional Sesuai Target
"Salah satu pilar dari literasi digital adalah etika digital," ujar Sherlita.
"Kita semua harus pandai-pandai Saring sebelum Sharing. Kominfo Jatim menyediakan Klinik Hoaks."
"Melalui aplikasi tersebut, kami membuka ruang bagi seluruh Warga Jatim untuk mengecek kebenaran sebuah informasi. Kalau benar dan bermanfaat, silakan dibagikan."
Selain Sherlita ada beberapa narasumber yang turut hadir dalam acara "Indonesia Capak Digital" Seperti Bupati Ponorogo dan beberapa influencer.
Baca Juga: Perbandingan Harta Kekayaan Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo, Siapa yang Lebih Kaya?
