Sejarah Pembangunan Bandara Dhoho Kediri, Siap Saingi Bandara Juanda Surabaya

- 16 Agustus 2023, 09:57 WIB
Ilustrasi Bandara Dhoho di Kabupaten Kediri, Indonesia
Ilustrasi Bandara Dhoho di Kabupaten Kediri, Indonesia / Unsplash/Fasyah Halim

PonorogoNews.com – Bandara Dhoho Kediri masih jadi topik hangat di masyarakat terutama warga Jawa Timur.

Simak sejarah pembangunan Bandara Dhoho Kediri yang segera beroperasi tahun 2023. Benarkah informasi ini? Cek lengkapnya disini.

Sejak pertengahan tahun 2023 Bandara Dhoho Kediri makin ramai diperbincangkan. Akibar muncul rumor tanggal operasional Bandara Dhoho Kediri.

Rencana awal Bandara Dhoho Kediri beroperasi pada Oktober 2023. Namun informasi terbaru ungkap peresmian Bandara ini alami perubahan jadwal.

Baca Juga: Tak Punya Bandara, Kabupaten Ponorogo Yakin Bisa Bersaing dengan Kediri dan Surabaya

Diduga proses pembangunan Bandara Dhoho Kediri memakan waktu lebih lama dibanding target yang awalnya ditetapkan.

Menurut informasi terbaru Bandara Dhoho Kediri siap beroperasi akhir tahun 2023 yakni bulan Desember.

Namun bisa saja Bandara Dhoho Kediri alami perubahan jadwal kembali. Semua menyesuaikan kondisi dan pihak berwajib.

Terlepas itu, Bandara Dhoho Kediri kejutkan masyarakat dengan habiskan biaya pembangunan fantastis sekitar 12 triliun.

Baca Juga: Pemkot Madiun Bangun 3 Fasilitas Olahraga untuk Masyarakat

Pihak Bandara Dhoho Kediri mengaku fasilitas yang diberikan dalam kondisi terbaik dan terbaru. Akankah lebih baik dari Bandara Juanda Surabaya, temukan jawabannya disini.

Jika melihat dana sekaligus fasilitas yang ditawarkan, tidak menutup kemungkinan Bandara Dhoho Kediri lebih baik dari Bandara Juanda Surabaya.

Perlu perjuangan bagi PT Gudang Garam Tbk bangun Bandara Dhoho Kediri. Tilm Ponorogonews telah ringkas sejarah pembangunan Bandara Dhoho Kediri.

Bandara Dhoho Kediri tidak ada campur tangan dana Pemerintah alias semua berasal dari perusahaan swasta PT Gudang Garam Tbk.

Baca Juga: Kabupaten Banyuwangi Daftarkan Kopi Robusta ke Kementerian Hukum dan HAM

Untuk pertama kali ide pembangunan Bandara Dhoho Kediri muncul atas permintaan pemilik PT Gudang Garam Tbk, Susilo Wonowidjojo.

Pemilik usaha rokok terbesar di Indonesia menemui Menteri Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan pada tahun 2016.

Baru rencana pembangunan Bandara Dhoho Kediri terealisasi pada September 2022 dengan bukti perjanjian kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha.

Peletakan batu sebagai simbol projek kerjasama antara Pemerintah dan Badan Usaha terjadi sejak tahun 2020 saat pandemi Covid-19.

Dipastikan PT Gudang Garam Tbk jadi satu-satunya investor Bandara Dhoho Kediri. Nantinya Bandara ini alami pembangun secara bertahap.

Pembangunan tahap pertama Bandara Dhoho Kediri ditargetkan selesai akhir tahun 2023 dengan cakup 1,5 juta penumpang.

Baca Juga: Desa Kekeringan di Ponorogo dapat Suplai Air Bersih dari BPBD

Dilanjut pembangunan tahap kedua Bandara Dhoho Kediri dengan target 4,5 juta penumpang per tahunnya.

Untuk tahap ketiga Bandara Dhoho Kediri ingin lebih banyak penumpang lagi, sekitar 10 juta penumpang.

PT Gudang Garam Tbk berharap pembangunan Bandara Dhoho Kediri mampu dukung pertumbuhan ekonomi bagian selatan Jawa Timur.

Tak hanya itu, Bandara Dhoho Kediri siap bantu Bandara Juanda Surabaya terkait penumpang Jemaah Haji dan Umroh.

Sekian informasi mengenai sejarah pembangunan Bandara Dhoho Kediri yang segera diresmikan akhir tahun 2023.***

Editor: Wibbiassiddi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah