Network
Bendungan Tugu juga diproyeksikan bisa mengaliri area persawahan seluas 1.200 hektare lahan.
Bendungan Bendo
Bendungan terbesar di Ponorogo ini mulai dibangun pada 2013, selesai pada 2021 pada era Jokowi. Memiliki spesifikasi cukup besar untuk tujuan utamanya sebagai pengairan area persawahan.
Baca Juga: Bandara I Gusti Ngurah Rai Layani 60 Ribu Penumpang Setiap Hari, Akhir 2023 Tembus 21 Juta?
Waduk Bendo memiliki luas area genangan sebesar 170 hektar, bisa menampung lebih dari 40 juta kubik air.
Bendungan ini diproyeksikan bisa mengairi area persawahan di dua kabupaten, yakni Ponorogo dan Madiun. Luasnya sekitar 7800 hektar.
Meski memiliki spesifikasi yang berbeda, kedua bendungan memiliki satu tujuan yang sama. Yakni dalam sektor pariwisata.
Bendungan Tugu lebih bagus penataannya, dipadu dengan pemandangan alam yang hijau khas pegunungan. Sementara bendungan bendo masih belum tertata dengan baik, terlebih pegunungan di sekitarnya adalah area pegunungan jati.
Baca Juga: Hanya Rp 500 Perak, Ini Daftar Kuliner Murah di Kabupaten Ponorogo
Akibatnya udara di Bendo tidak sedingin di waduk Tugu Trenggalek, meski begitu pemandangan keduanya cukup indah untuk menikmati liburan di akhir pekan.
