Meski tahap I selesai sejak 2019, nyatanya awal pembangunan Waduk Bendo ini telah dimulai sejak 2013.
Baca Juga: Mengenal Alun-Alun Ponorogo, Ternyata Dulunya Tempat Eksekusi Musso
Meski kemudian 2019 hingga 2021 terhalang pandemi, tetap diusahakan tahap-tahapnya rampung sesuai target.
Penggunaan dengan Berbagai Alat Konstruksi
Untuk percepatan pembangunan, setidaknya ada lima alat konstruksi yang dipakai, sebagai berikut:
- Inclinometer
- Surface Settlement and Crest Settlement Survey Point
- Observation Well and Open Stand Pipe
- Magnetic Settlement Plate
- Horizontal Directional Drilling
Suplai Irigasi 7.800 Hektare
Waduk ini dirancang untuk menyuplai 3.300 hektare untuk daerah irigasi Bendo dan suplai tambahan daerah Smart Irrigation Monitoring (SIM) seluas 4.500 hektare.
Baca Juga: Fakta Unik Reog Ponorogo, Tari Topeng Terbesar di Dunia yang Membanggakan Indonesia