5 Bandara Internasional di Indonesia, Ada Bandara Dhoho Kediri dan Juanda Surabaya

18 Agustus 2023, 15:10 WIB
Ilustrasi. Bandara Dhoho di Kediri/Dok. Freepik.com /

PonorogoNews.com - Bandar Udara (Bandara) Dhoho Kabupaten Kediri akan menambah jumlah bandara Internasional di Indonesia. Lengkap dengan fasilitas terbaik, apakah Dhoho Airport bisa saingi yang lain?

Bandara Dhoho menghabiskan dana pembangunan sebesar 12 triliun. Besarnya biaya tersebut memang wajar.

Pasalnya Bandara Dhoho diproyeksikan akan menampung lebih dari 1,5 juta penumpang saat pembukaan awal.

Baca Juga: Sejarah Bandara Juanda Dibangun Era Soekarno, Apakah Mampu Bersaing Dengan Bandar Udara Dhoho Kabupaten Kediri

Selain itu bandara Dhoho di Kabupaten Kediri juga akan menampung jamaah umrah dan haji dari beberapa kabupaten dan kota di sekitar Kediri.

Rute Internasional juga dibuka oleh Bandara Dhoho, karena itu Kabupaten Kediri tengah mempersiapkan berbagai fasilitas penunjang lainnya.

Seperti tiga kawasan wisata, yang akan menarik banyak wisatawan lokal maupun luar negeri untuk berkunjung ke Kabupaten Kediri.

Lantas selain Bandara Dhoho, mana lagi yang menjadi bandar udara Internasional?

Baca Juga: Puan Maharani Beberkan Kinerja DPR RI 2019-2024, Berhasil Telurkan 64 Undang-undang

Bandar Udara Soekarno Hatta

Bandara Soekarno Hatta adalah bandara utama dan tersibuk di Indonesia, yang melayani ibu kota Jakarta dan sekitarnya. 

Bandara ini dinamai menurut nama presiden pertama dan wakil presiden pertama Indonesia, yaitu Soekarno dan Mohammad Hatta. 

Bandara Soekarno Hatta memiliki tiga terminal penumpang, yaitu Terminal 1 untuk penerbangan domestik, Terminal 2 untuk penerbangan internasional, dan Terminal 3 untuk penerbangan domestik dan internasional. 

Terminal 3 adalah terminal terbaru dan tercanggih, yang dibuka pada tahun 2016 dengan desain arsitektur modern yang ramah lingkungan.

Terminal ini berkapasitas melayani 25 juta penumpang internasional setiap tahunnya. 

Baca Juga: Libur Kemerdekaan, Ini 7 Destinasi Wisata di Ponorogo yang Wajib Dikunjungi

Di terminal ini, Anda dapat menemukan berbagai fasilitas seperti toko-toko, restoran, lounge, hotel, pusat kesehatan, dan bahkan patung-patung karya seniman terkenal seperti Nyoman Nuarta.

Bandar Udara Juanda

Bandara Udara Juanda adalah bandara tersibuk kedua di Indonesia, yang melayani kota Surabaya dan sekitarnya. 

Bandara ini dinamai menurut nama pahlawan nasional Indonesia, yaitu Jenderal Ahmad Yani. 

Bandara Udara Juanda memiliki dua terminal penumpang, yaitu Terminal 1 untuk penerbangan domestik dan Terminal 2 untuk penerbangan internasional.

Baca Juga: Hari Kemerdekaan Republik Indonesia 186 Penghuni Rutan Ponorogo Dapat Remisi

Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai

Bandara I Gusti Ngurah Rai adalah bandara tersibuk ketiga di Indonesia, yang melayani pulau Bali sebagai salah satu destinasi wisata terpopuler di dunia. 

Bandara ini dinamai menurut nama pahlawan nasional Indonesia, yaitu I Gusti Ngurah Rai.

Bandara I Gusti Ngurah Rai memiliki satu terminal penumpang yang terbagi menjadi dua area, yaitu area domestik dan area internasional. 

Bandara ini memiliki desain arsitektur yang menggabungkan unsur-unsur tradisional Bali dengan unsur-unsur modern.

Bandar Udara Kualanamu

Bandara Kualanamu adalah bandara tersibuk kelima di Indonesia, yang melayani kota Medan dan sekitarnya. 

Baca Juga: Pecut Samandiman, Pusaka Sakti Bupati Blitar yang Bisa Membelah Aliran Lahar Gunung Kelud

Mulai beroperasi pada tahun 2013 sebagai pengganti bandara lama yang bernama Polonia. 

Bandara ini memiliki satu terminal penumpang yang terdiri dari tiga lantai, yaitu lantai dasar untuk kedatangan domestik dan internasional, lantai pertama untuk keberangkatan domestik dan internasional, dan lantai kedua untuk lounge dan restoran.***

Editor: Wibbiassiddi

Tags

Terkini

Terpopuler